beef netting-01

Mengenal Meat/ Beef Netting, Teknik Mengolah Daging Agar Utuh dan Menarik

Dalam dunia kuliner, teknik pengolahan daging terus berkembang untuk menghasilkan hidangan yang tidak hanya lezat tetapi juga estetis. Salah satu inovasi yang semakin populer adalah penggunaan “Meat/Beef Netting” atau jaring daging. Teknik ini membawa pengalaman memasak daging serasa profesional dan menciptakan daging yang utuh dan menarik. Yuk Seikawan cari tahu lebih dalam tentang Beef Netting, yang dapat meningkatkan pengalaman memasak dagingmu.

Sesuai dengan namanya, beef netting atau meat netting adalah jaring elastis yang terbuat dari bahan yang sudah food grade dan aman untuk kontak makanan, seperti nilon atau polyester. Biasanya digunakan untuk mengikat atau membungkus daging seperti daging sapi, ayam, atau domba sebelum dimasak.

Teknik ini membantu mempertahankan bentuk daging, terutama ketika dipanggang. Selain mempertahankan bentuk daging, teknik ini juga digunakan untuk menggabungkan berbagai jenis daging menjadi satu bagian yang utuh. Jadi jika Seikawan ingin mencoba di rumah, tidak bisa menggunakan sembarang jenis tali ya.

baca juga: Marinasi Daging, Teknik Ampuh Memaksimalkan Rasa dan Kelembutan

 

beef netting daging sapi-01
credit: home.co.uk

Diantara sekian banyak manfaat menggunakan meat netting adalah:

1. Memelihara Bentuk Daging: Beef Netting membantu daging tetap dalam bentuknya selama proses memasak. Ini sangat penting ketika Seikawan ingin menghasilkan potongan daging yang merata dan menarik secara visual.
2. Pemasakan Merata: Dengan membungkus daging dalam Beef Netting, panas dapat merata di seluruh permukaan daging. Ini membantu mencegah bagian tertentu dari daging lebih cepat matang daripada yang lain, memberikan hasil akhir yang sempurna.
3. Penyajian Lebih Rapi: Ketika Seikawan menggunakan jaring daging, daging cenderung memiliki penampilan yang lebih rapi dan profesional. Hal ini penting terutama jika Seikawan ingin menyajikan hidangan di acara khusus atau restoran. Salah satu menu dari Inggris yang terkenal mengunakan teknik ini adalah Beef Wellington.
4. Pilihan Kreatif dalam Penyajian: Dengan Beef Netting, Seikawan dapat menggulung atau membentuk daging menjadi berbagai bentuk yang kreatif. Ini memberi ruang bagi koki untuk mengeksplorasi presentasi yang berbeda untuk meningkatkan pengalaman makan pelanggan.

baca juga: Mengenal Sous Vide, Teknik Low Cooking Yang Bikin Daging Empuk

Sebelum melakukan proses membungkus daging dengan beef netting, pastikan untuk membersihkan dan mempersiapkan daging sesuai kebutuhan resepmu. Seikawan juga dapat mengosongkan beberapa ruang di dalam daging untuk mengisi dengan bumbu dan rempah.

meat netting-01
credit: browin

Pada saat pemasangan meat netting pastikan daging terbungkus dengan rapat. Jika perlu, Seikawan dapat menggunakan tusuk gigi untuk menstabilkan tali. Proses ini akan menghasilkan daging yang memiliki bekas tali sehingga tampak lebih cantik dan menggoda.

Setelah daging matang, biarkan dulu sejenak sebelum memotong. Ini membantu daging beristirahat (resting) dan menjaga kelembutan. Kemudian, potong daging dan sajikan daging sesuai keinginan Seikawan.

Menggunakan Beef Netting dalam pengolahan daging bukan hanya sekadar tren, tetapi sebuah inovasi yang memberikan hasil akhir yang unik dan menambahkan cita rasa. Dengan memelihara bentuk, meningkatkan pemasakan merata, dan memberikan opsi kreatif dalam penyajian, beef netting bisa jadi solusi untuk menu baru di rumah atau restoranmu. Mari ikut lestarikan dan promosikan kuliner Indonesia!

Smokin’ Indonesia!

baca juga: 4 Kuliner Unik dan Lezat Nusantara Berbahan Ikan Yang Jarang Orang Tahu

Leave a Comment

Your email address will not be published. Required fields are marked *