Menyimpan daging di kulkas dengan benar sangat penting untuk menjaga kualitasnya, mencegah pembusukan, dan menghindari risiko keracunan makanan. Jika Seikawan ingin memastikan daging tetap segar dan aman untuk dikonsumsi, ikuti lima tips menyimpan daging di kulkas berikut ini.
1. Pastikan Suhu yang Tepat
Suhu kulkas yang tepat adalah kunci untuk menjaga keamanan dan kualitas daging. Pastikan suhu kulkasmu diatur pada 2-4 derajat Celsius. Suhu yang terlalu rendah dapat membekukan daging, sedangkan suhu yang terlalu tinggi dapat mempercepat pertumbuhan bakteri. Gunakan termometer kulkas untuk memantau suhu secara teratur dan pastikan suhu tetap stabil.
baca juga: Yuk Kenali Tips Membedakan Jenis-Jenis Daging Sapi USDA-Graded
2. Kemas Daging dengan Rapat
Kemas daging dengan rapat sebelum menyimpannya di kulkas. Gunakan bungkus plastik atau kantong kedap udara yang tahan air dan tahan bau. Pastikan tidak ada udara yang masuk ke dalam kemasan, karena udara dapat mempercepat pembusukan daging. Seikawan juga dapat menggunakan kantong khusus untuk penyimpanan vakum untuk menjaga daging tetap segar lebih lama.
baca juga: Ngaku Meat Lovers? Yuk Cari Tahu Bagian-Bagian Daging Sapi
3. Pisahkan Daging dari Bahan Makanan Lainnya
Penting untuk memisahkan daging dari bahan makanan lainnya di dalam kulkas. Daging mentah dapat mengandung bakteri yang dapat menyebar ke makanan lain jika tidak dipisahkan dengan baik.
Simpanlah daging di bagian terpisah untuk mencegah tetesan daging mengenai makanan lain di bawahnya. Jika memungkinkan, gunakan wadah terpisah atau bungkus daging secara individual untuk memastikan tidak ada kontak langsung antara daging dan bahan makanan lainnya.
baca juga: Makan Daging dan Hubungannya Sama Kepribadian
4. Terapkan sistem first in, first out (FIFO)
Pada sistem sistem first in, first out (FIFO), Seikawan harus menempatkan bahan makanan yang sudah lebih dulu disimpan di bagian depan atau atas kulkas. Cara menyimpan daging di kulkas ini membantu untuk tahu mana bahan makanan yang perlu diambil lebih dulu.
Penerapan sistem FIFO bisa menjadi lebih mudah bila Seikawan memberikan label pada bungkus daging. Cantumkan hari dan tanggal pembelian pada tiap bungkus daging sehingga tidak melewatkan batas akhir penggunaannya.
baca juga: 4 Trik Mengolah Daging Sapi Agar Empuk dan Bumbu Meresap
5. Perhatikan Kondisi Daging
Daging memiliki batas waktu penyimpanan yang berbeda-beda tergantung jenis dan potongan dagingnya. Seikawan harus memeriksa tanggal kedaluwarsa pada kemasan daging yang dibeli. Umumnya, daging segar dapat disimpan di kulkas/chiller selama 2-4 hari, dan dapat bertahan lebih lama hingga 3 bulan di dalam freezer.
Dengan mengikuti tips menyimpan daging di atas, Seikawan dapat memastikan daging tetap berkualitas, aman, dan segar ketika disimpan di kulkas. Alih-alih tetap dijaga segar, ternyata ada juga lho daging yang sengaja dibusukkan. Yuk baca selengkapnya di Mengenal Daging Dry Aged, Proses Pembusukan yang Bikin Daging Empuk dan Mahal
Smokin’ Indonesia!
